sudah lama ga cerita-cerita kehidupan magang nih. yah maklum mahasiswi tingkat akhir. didera proyek magang, outline si krispi plus juga proyek-proyek baru yang gaul banget. ah gitulah. sibuk. sibuk mikir. mikir doang, ngerjainnya kagak. hahaha
enivei, malem ini, gw dan jeng Viana mengadakan konferensi bertaraf GALAUNESS di yahu mesenjer. dan gw pikir, ini tuh alter ego gw sama Viana deh. kapan lagi coba ngeliat kita berdua galau romantis? bisa bikin kata-kata puitis? gw yakin pas entar tidur, gw mimpi jadi Chairil Anwar.
ini dia:
Viana Aldila: Mengisi kekosongan hari dan menuntun jalan di ibu kota *********
dheya sanjaya: ingin tangan menyentuh pinggangnya tapi apa daya status menerjang
Viana Aldila: Ingin hati mendapatkan cintanya, namun sirna sudah ketika dirinya bercerita tentang sang tambatan hati
dheya sanjaya: ingin tangan mengetik "apa susahnya sih putus? putus aja lah sehingga kita bisa bersama"
Viana Aldila: Ingin hati nyatakan cinta namun terhalang kodrat, ku adalah wanita aku tak mungkin memulai
dheya sanjaya: ingin mulut mengatakan "susahkah kita lebih dari teman?"
Viana Aldila: Hati kecil ini berbisik, 'unlucky, I'm in love with my bestfriend'
dheya sanjaya: kata orang, "kita tidak dapat memilih kepada siapa kita akan jatuh cinta". lalu hati ini jatuh tanpa kau tangkap
Viana Aldila: Kata hati nuraniku, 'buat apa kamu bersamanya? Sadarkah kamu bahwa aku jauh lebih mengerti siapa kamu. Aku lah org yg bisa menjadi ember penampung segala curahan hatimu'
dheya sanjaya: ingat, kekasihmu itu tidak cukup tau tentangmu. dan ingat juga, keburukan kekasihmu pun aku sudah hafal
Viana Aldila: Mungkin putus adalah jalan terbaik untukmu. Sudah saatnya anda merasakan cinta yg baru yg lebih segar
dheya sanjaya: bersamanya kau terkekang, bersamaku kau terkenang
Viana Aldila: Bersamanya kau menemukan kebahagian, tapi bersamaku kau menemukan masa depan yg cerah
dheya sanjaya: setelah kau berkomunikasi dengan kekasihmu, pasti kau berkomunikasi denganku. betapa dekat hubungan kita
Viana Aldila: Coba renungkan, jika kamu ada masalah, siapa orang pertama yg terlintas dlm benakmu? Yak pasti aku! Krn aku yg paling memahamimu, bukan pacarmu
dheya sanjaya: tidakkah kau mengerti bahwa pacar hanyalah status? berbeda jika hati seorang teman curhat yang berbicara
Viana Aldila: Apakah kamu tau sekarang lagi musim apa? Bukan musim kemarau, bukan juga musim hujan. Tapi musim putus. Lekaslah putuskan jalinan kasih antara kamu dan kekasihmu
dheya sanjaya: buat apa ada istilah "orang ketiga?". bukan mauku menjadi orang ketiga. semesta yang telah menentukan
Viana Aldila: Buat apa diciptakan LDR, jika kamu masih pacaran berdekatan. Sekarang udah jamannya pacaran via teknologi dan merasakan eksotisnyta kegalauan pending ketika rindu melanda.
dheya sanjaya: inti dari semua isi hati ini, kamu mau ga putusin dia terus kita jadian? atau kalo kamu ga mau kita jadian, kamu jomblo terus yah sampe akhir hayat. setidaknya aku ga liat kamu bersama wanita lain lagi
Viana Aldila: Jadi intinya, aku hanya menginginkan hubungan yg lebih. Bukan hanya hubungan sebatas teman biasa. Dan aku ingin status facebook mu berubah menjadi single, kemudia berganti in a relationship with (nama aku)
dheya sanjaya: oke selamat malam. kamu tidur ya. nanti aku akan mengetok pintumu dulu sebelum masuk kedalam mimpimu. tenang, aku masih sopan kok
Viana Aldila: Selamat tidur untuk kamu nan jauh di sana. Aku ngga berharap bisa masuk dalam mimpimu kok. Yang aku mau hanya masuk ke dalam hati dan kenangan indah bersama kamu.
gimana? gombal? khatam gw. romantis? BARU PERTAMA KALI! bhahahaha
anjir gw malu euy
salam kenangan masa lalu
enivei, malem ini, gw dan jeng Viana mengadakan konferensi bertaraf GALAUNESS di yahu mesenjer. dan gw pikir, ini tuh alter ego gw sama Viana deh. kapan lagi coba ngeliat kita berdua galau romantis? bisa bikin kata-kata puitis? gw yakin pas entar tidur, gw mimpi jadi Chairil Anwar.
ini dia:
Viana Aldila: Mengisi kekosongan hari dan menuntun jalan di ibu kota *********
dheya sanjaya: ingin tangan menyentuh pinggangnya tapi apa daya status menerjang
Viana Aldila: Ingin hati mendapatkan cintanya, namun sirna sudah ketika dirinya bercerita tentang sang tambatan hati
dheya sanjaya: ingin tangan mengetik "apa susahnya sih putus? putus aja lah sehingga kita bisa bersama"
Viana Aldila: Ingin hati nyatakan cinta namun terhalang kodrat, ku adalah wanita aku tak mungkin memulai
dheya sanjaya: ingin mulut mengatakan "susahkah kita lebih dari teman?"
Viana Aldila: Hati kecil ini berbisik, 'unlucky, I'm in love with my bestfriend'
dheya sanjaya: kata orang, "kita tidak dapat memilih kepada siapa kita akan jatuh cinta". lalu hati ini jatuh tanpa kau tangkap
Viana Aldila: Kata hati nuraniku, 'buat apa kamu bersamanya? Sadarkah kamu bahwa aku jauh lebih mengerti siapa kamu. Aku lah org yg bisa menjadi ember penampung segala curahan hatimu'
dheya sanjaya: ingat, kekasihmu itu tidak cukup tau tentangmu. dan ingat juga, keburukan kekasihmu pun aku sudah hafal
Viana Aldila: Mungkin putus adalah jalan terbaik untukmu. Sudah saatnya anda merasakan cinta yg baru yg lebih segar
dheya sanjaya: bersamanya kau terkekang, bersamaku kau terkenang
Viana Aldila: Bersamanya kau menemukan kebahagian, tapi bersamaku kau menemukan masa depan yg cerah
dheya sanjaya: setelah kau berkomunikasi dengan kekasihmu, pasti kau berkomunikasi denganku. betapa dekat hubungan kita
Viana Aldila: Coba renungkan, jika kamu ada masalah, siapa orang pertama yg terlintas dlm benakmu? Yak pasti aku! Krn aku yg paling memahamimu, bukan pacarmu
dheya sanjaya: tidakkah kau mengerti bahwa pacar hanyalah status? berbeda jika hati seorang teman curhat yang berbicara
Viana Aldila: Apakah kamu tau sekarang lagi musim apa? Bukan musim kemarau, bukan juga musim hujan. Tapi musim putus. Lekaslah putuskan jalinan kasih antara kamu dan kekasihmu
dheya sanjaya: buat apa ada istilah "orang ketiga?". bukan mauku menjadi orang ketiga. semesta yang telah menentukan
Viana Aldila: Buat apa diciptakan LDR, jika kamu masih pacaran berdekatan. Sekarang udah jamannya pacaran via teknologi dan merasakan eksotisnyta kegalauan pending ketika rindu melanda.
dheya sanjaya: inti dari semua isi hati ini, kamu mau ga putusin dia terus kita jadian? atau kalo kamu ga mau kita jadian, kamu jomblo terus yah sampe akhir hayat. setidaknya aku ga liat kamu bersama wanita lain lagi
Viana Aldila: Jadi intinya, aku hanya menginginkan hubungan yg lebih. Bukan hanya hubungan sebatas teman biasa. Dan aku ingin status facebook mu berubah menjadi single, kemudia berganti in a relationship with (nama aku)
dheya sanjaya: oke selamat malam. kamu tidur ya. nanti aku akan mengetok pintumu dulu sebelum masuk kedalam mimpimu. tenang, aku masih sopan kok
Viana Aldila: Selamat tidur untuk kamu nan jauh di sana. Aku ngga berharap bisa masuk dalam mimpimu kok. Yang aku mau hanya masuk ke dalam hati dan kenangan indah bersama kamu.
gimana? gombal? khatam gw. romantis? BARU PERTAMA KALI! bhahahaha
anjir gw malu euy
salam kenangan masa lalu